MEKANISME REAKSI REDUKSI PADA BERBAGAI SENYAWA ORGANIK
Reaksi reduksi merupakan kebalikan dari reaksi oksidasi. Dimana reaksi reduksi ini merupakan suatu reaksi dimana molekul organik kehilangan oksigen dan atau mendapatkan hidrogen dalam reaksi reduksi. Namun, reaksi reduksi dan oksidasi ini merupakan proses yang sama pentingnya. Misalnya saat kita mereduksi sebuah molekul, dimana dalam tingkat oksidasi yang lebih rendah bukan pada tingkat reduksi yang lebih tinggi. Dalam melakukan mekanisme reaksi reduksi kita dapat melihat terlebih dahulu bilangan oksidasinya, sehingga nantinya tingkat relatif reduksi pada berbagai senyawa dapat ditentukan melalui tingkat oksidasi relatifnya. Pada saat proses reduksi berlangsung, biasanya akan ditambahkan hidrogen kedalam molekul senyawa organik. Dimana hidrogen tersebut biasanya berasal dari molekul hidrogen (H2) atau dari pereaksi hibrida logam. Digunakannya molekul H2 dengan adanya berbagai katalis logam dapat mereduksi paling banyak obligasi. Karena hidrogenasi katalitik juga dapat mengurangi ikatan C = O, C = N, proses ini sering terjadi sekaligus mengurangi sebagian besar atau semua ikatan rangkap dalam molekul organik. Karena kekurangan selektivitas ini, biasanya akan digunakan hidrogenasi katalitik untuk mengurangi ikatan C = C molekul dimana jeins ikatan rangkap lainnya tidak ada atau tidak dilindungi. Pada proses reduksi ini digunakan reagent khusus yang biasanya digunakan, yaitu reagent hidrida logam yang dimana dapat mengurangi berbagai jenis ikatan rangkap dalam sebuah molekul organik.
Biasanya reagent yang digunakan dalam proses reduksi ini mengandung Boron (B) atau Aluminium (Al) yang terikat pada satu atau lebih hidrogen. Sehingga akan menyebabkan mereduksi banyak ikatan dengan mentransfer hidrogen pada pasangan elektron yang terikat pada sebuah molekul organik (ion hidrida) dari boron atau aluminium ke atom karbon yang terpolarisasi positif dalam obligasi. Pada reaksi reduksi ini dapat berjalan secara cepat maupun secara lambat, apabila dalam suatu reaksi reduksi berjalan cepat apabila reagent yang digunakan sesuai dengan senyawa yang akan direduksi. Sedangkan suatu reaksi reduksi berjalan lambat apabila reagent yang digunakan tidak sesuai pada senyawa yang akan direduksi.
Permasalahan :
1. Tingkat oksidasi relatif yang bagaimana yang baik digunakan dalam saat terjadi reaksi reduksi, tolong jelaskan
2. Apa yang akan terjadi pada saat penambahan hidrogen kedalam molekul organik secara berlebih, apakah dapat mempengaruhi laju reaksinya
3. Apa yang menyebabkan terjadinya kekurangan selektvitas dalam reaksi reduksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar